Hari jum'at pagi anak kedua saya Fardan yang baru berusia 4 bulan mengalami kejang2x. Padahal dia sehat2x tanpa ada gangguan apapun. Saya langsung membawanya ke dokter anak terdekat. Dokter tersebut memberikan beberapa macam obat dan rekomendasi untuk tes darah. Namun karena hari itu hari jumat saya baru membawa anak saya ke Lab agak sore.

Sementara itu setiap jam anak saya masih saja mengalami kejang2x walaupun obat dari dokter tersebut sudah diberikan sebanyak 2 kali. Ternyata setelah saya membawa anak saya ke Lab, petugas labnya mengatakan kalau tes darah yg akan diambil baru bisa dilakukan minimal 4 jam setelah minum susu, karena darah yg diambil harus "bersih" dari susu, begitulah kira2x kesimpulan dari penjelasannya. Sehingga tes baru bisa dilakukan besok pagi. Terpaksa saya bawa kembali pulang, namun dirumah anak saya masih tetap kejang2x, istri saya mencatat sudah 8 kali kejang sejak pagi tadi.

Akhirnya saya putuskan untuk membawa anak saya ke rumah sakit terdekat,dari hasil observasi dengan dokter belum diketahui apa penyebab dari kejang2x, mengingat anak saya tidak demam. dokter menyarankan anak saya untuk dirawat.

Malamnya anak saya harus diambil darah untuk cek lab. Sedih sekali rasanya melihat bayi berumur 4 bulan harus "dilukai" guna pengambilan darah dan pemasangan jarum infus. Dan kejangnya belum juga berhenti sampai pagi hari kira2 20 kali kejang sampai pagi) walaupun dokter sudah memberikan obat anti kejang dan memasang selang oksigen.

Dalam kesedihan dan kegalauan, istri saya mengatakan kalau dia bernazar "Apabila Fardan sembuh dia akan memberikan sumbangan ke pesantren yg sedang membangun asrama santri. ASTAGFIRULLAH langsung saya sadar, kenapa dari kemarin saya tidak mencari Allah untuk kesembuhan anak saya....... hanya mencari dokter..... Saya katakan sama istri saya, kita balik aja nazarnya... walaupun fardan belum sembuh sumbang saja sekarang... gak usah nunggu sembuh.

Pagi harinya langsung saya panggil karyawan saya ke rumah sakit untuk mengambil uang dan memberikannya ke pesantren yg saya maksud.... Subhanallah.......!AllahuAkbar....! Anak saya langsung membaik....Jam 10, Pagi terakhir dia kejang2x, sementara pengambilan sampel darah dilakukan lagi... dan dokter belum mengetahui penyebab kejang2..... Siang harinya sudah boleh minum susu ( puasa semalaman guna pengambilan sampel darah) Sampai sabtu sore anak saya sudah tidak kejang lagi...dan semakin membaik kondisinya. Sampai sekarang kondisinya sudah sangat baik. Dan ternyata setelah hasil tes darah keluar tidak ada masalah

pada anak saya. Hikmah yg bisa kita ambil :

1. Pertama kali yg kita cari apabila kita sakit adalah ALLAH
2. Sedekah akan memberikan kita kemudahan, maka perbanyaklah sedekah
dikala lapamg maupun sempit
3. Jangan pernah bergantung kepada dokter/manusia, bergantung hanya kepada Allah

Trimakasih.
Melaporkan dari ruang 8 Rumah sakit R. Wolter monginsidi
Manado

sumber: sharing pengusaha muslim group email

----Membudayakan saling Memberi dan Berbagi----
http://bizznuansahati.blogspot.com